SuaraJabar.id - Sekelompok pemuda di Tasikmalaya diciduk polisi ketika tengah membangunkan sahur di Jalan Cisalak Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya, Minggu (17/04/2022) dini hari.
Mereka disiduk lantaran diduga kuat melakoni aktivitas membangunkan sahur di kota berjuluk Kota Santri tersebut dalam kondisi mabuk minuman keras.
"Saat kami Patroli dan lewat ke lokasi tersebut, ada kecurigaan kepada beberapa remaja yang sedang bangunkan sahur sambil menabuh beduk," ujar Katim 2 Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Ipda Azis Kartaji
Ia selanjutnya menjelaskan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan didapati beberapa gelas miras jenis tuak dan 1 liter tuak yang belum mereka konsumsi.
Baca Juga:Wali Kota Tasikmalaya Heran Sukasirna Purabatu Bisa Terendam Banjir hingga Setinggi Dua Meter
"Barang buktinya kami amankan, sedangkan beberapa remaja diberikan pembinaan agar tidak mengulangi lagi bangunkan sahur sambil tenggak miras, karena dapat memicu terjadinya keributan," jelasnya.
Kemudian Patroli berpapasan dengan beberapa sepeda motor knalpot bising dan diantaranya ada yang membawa alat seperti tongkat diduga akan melakukan keributan.
"Mereka kami kejar dan dapat diamankan disekitar Jalan HZ. Mustofa, berikut sepeda motor dan tongkat bambunya," ujarnya.
Ia menjelaskan menjelang pagi, Patroli Tim Maung Galunggung mengamankan 3 unit sepeda motor knalpot bising dan 2 pelaku yang membawa tongkat bambu.
"Semua barang bukti dan pelaku kami serahkan ke Sat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," pungkasnya.
Baca Juga:Kisah Para Musaharati, Penjaga Tradisi Unik di Suriah 1 Jam Sebelum Sholat Subuh di Bulan Ramadhan
Patroli Tim Maung Galunggung melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) sebagai upaya Polres Tasikmalaya Kota dalam upaya menjaga Kondusifitas Kamtibmas selama Bulan Suci Ramadhan dengan sasaran Penyakit Masyarakat (Pekat) dan Kelompok Berandalan Bermotor.