Waspada! Tiga Titik Jalur Mudik di Bandung Barat Ini Rawan Kecelakaan

Pemudik diminta untuk waspada titik rawan kecelakaan atau blackspot di beberapa titik jalur mudik di wilayah tersebut. Baik jalan arteri maupun ruas jalan tol.

Andi Ahmad S
Kamis, 28 April 2022 | 11:37 WIB
Waspada! Tiga Titik Jalur Mudik di Bandung Barat Ini Rawan Kecelakaan
Ruas Jalan Tol Cipularang KM 125 Kota Cimahi. [Suara.com/Ferrye Bangkit Rizki]

SuaraJabar.id - Arus perjalanan mudik Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah mulai terlihat melintas wilayah hukum Polres Cimahi, yang meliputi Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Kota Cimahi.

Pemudik diminta untuk waspada titik rawan kecelakaan atau blackspot di beberapa titik jalur mudik di wilayah tersebut. Baik jalan arteri maupun ruas jalan tol.

Inilah tiga jalur mudik di wilayah hukum Polres Cimahi yang rawan kecelakaan alias jalur tengkorak

1. Ruas Jalan Tol Cipularang KM 100-110 di Kabupaten Bandung Barat

Baca Juga:Antisipasi Kemacetan di Merak-Bakauheni, Anggota DPR Minta Armada Kapal Feri Ditambah

Kanit Laka Lantas Polres Cimahi Ipda Bayu Subakti mengatakan, ruas Jalan Tol Cipularang KM 100-110 di Bandung Barat dinilai rawan kecelakaan atau blackspot sebab memiliki kontur jalan yang menurun dan menanjak.

"Di titik itu rawan kecakaan karena menjadi titik lelah pengemudi, kemudian kontur jalannya turunan dan tanjakan," kata Bayu kepada Suara.com pada Kamis (28/4/2022).

2. Jalur Cikalongwetan, Bandung Barat

Jalan di kawasan Cikalongwetan, Bandung Barat bisa menjadi pilihan jalur mudik bagi kendaraan yang mengarah dari Jakarta, Karawang, Purwakarta yang ingin melewati jalur non tol alias arteri untuk menuju Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota Bandung hingga Priangan Timur maupun sebaliknya.

Namun, pemudik patut waspada sebab jalur tersebut memiliki tanjakan dan turunan hingga tikungan tajam yang panjang. Ditambah jalanan yang mulus terkadang membuat pengendara ingin memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.

Baca Juga:Anggota DPR: Penyeberangan Merak-Bakauheni Perlu Perhatian Serius

"Di Cikalong, khususnya belokan Panglejar itu rawan kecelakaan. Biasanya pengendara memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi, ditambah banyak truk besar. Kita imbau pemudik untuk hati-hati," kata Bayu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak