SuaraJabar.id - Proses perceraian Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika dan Dedi Mulyadi kembali berlanjut di Pengadilan Agama Purwakarta pada Rabu (16/11/2022).
Setelah Dedi Mulyadi dan Anne Ratna Mustika hadir di Pengadilan Agama Purwakarta, keduanya langsung masuk ke ruang mediasi. Proses mediasi itu dipimpin oleh hakim mediator.
Namun proses mediasi antara Anne Ratna Mustika dan Dedi Mulyadi tersebut hanya berlangsung selama 5 menit saja. Keduanya langsung memasuki ruang sidang utama di ruang Umar Bin Khattab dan dihadapkan dengan ketua majelis hakim Lia Yuliasih.
Anne Ratna Mustika sendiri tiba di Pengadilan Agama menggunakan mobil Pazero Sport bernomor Polisi T 1 RA pada pukul 09.00 WIB.
Baca Juga:Sidang Cerai Perdana Sudah Digelar Kemarin, Reza Arap dan Wendy Walters Hadir?
Tak lama berselang, Dedi Mulyadi datang dengan menumpang kendaraan ojek online.
Sebelumnya, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika memastikan dirinya menginginkan proses perceraiannya dengan Dedi Mulyadi berlangsung cepat.
Hal itu diungkapkan perempuan yang akrab disapa Ambu Anne itu usai menghadiri sidang keempat di Pengadilan Agama Purwakarta, Rabu (8//112022).
Sidang keempat sendiri masih berisi mediasi. Dalam mediasi kali itu, pihak tergugat dalam hal ini Dedi Mulyadi kembali tidak hadir. Dedi Mulyadi diwakili kuasa hukumnya Ojat Sudrajat.
“Ya alhamdulillah tadi berjalan lancar dan insya Allah agenda lanjut ya sesuai dengan yang sudah ditetapkan nanti akan bertemu mudah-mudahan, tadi saya mengusulkan tanggal 16 November 2022 nanti,” ucap Anne Ratna Mustika.
Baca Juga:Kang Dedi Takut Tak Bisa Jenguk Hyang Sukma Ayu
Pada sidang berikutnya, Ambu Anne mengayakan agendanya adalah mempertemukan penggugat dan tergugat di hadapan majelis hakim untuk memastikan apakah ada kesepakatan damai atau tidak. Namun Anne mengatakan dirinya telah menutup pintu damai.
- 1
- 2