SuaraJabar.id - Suasana salah satu jalan di Bandung sempat mencekam setelah massa dari driver ojol dan Debt Collector (DC) nyaris baku hantam. Situasi menegangkan ini berawal dari aksi penarikan paksa sebuah mobil milik salah satu driver.
Menurut keterangan pihak kepolisian, situasi sekarang sudah kondusif meski massa sempat berkumpul di Jalan Naripan, Kota Bandung, Rabu (11/10/2023).
"Sudah bubar, situasi kondusif," kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono. Budi mengungkapkan, kejadian tersebut merupakan respon dari penarikan sebuah mobil milik pengemudi ojol oleh Debt Collector AAC pada Rabu, 4 Oktober 2023.
Para pengemudi Ojol tersebut kemudian mendatangi kantor Debt Collector dengan maksud mencari kejelasan atas mobil yang ditarik oleh pihak Debt Collector. "Kemudian pada hari ini hari, pihak Ojol datang ke kantor ACC di Naripan dengan maksud dan tujuan untuk menanyakan terkait kendaraan yang ditarik," ungkapnya.
Baca Juga:Driver Ojol di Padang Disekap-Dianiaya Tiga Waria, Korban Juga Diduga Dicabuli
Dilansir dari AyoBandung.com--jaringan Suara.com, Budi tak menampik sempat terjadi gesekan antara kedua belah pihak. Polisi kemudian melakukan mediasi untuk menyelesaikan persoalan tersebut.
"Selanjutnya dilakukan mediasi antara debitur dengan pihak ACC, dengan hasil pihak ACC memberikan uang kompensasi kepada pihak debitur sehingga permasalahan antara kedua belah pihak dianggap selesai," tandasnya.
Sebelumnya, beredar video yang diduga bentrokan antara pengemudi Ojol dengan Debt Collector. Terlihat, pengemudi Ojol dengan seragam hijau berkumpul di Jalan Naripan, Kota Bandung.
Terlihat pula, Ojol-ojol tersebut menerima mobil polisi yang diduga tengah membawa salah satu Debt Collector.
Baca Juga:Pengemudi Ojol Berharap Disediakan Wadah Olahraga Antar Komunitas