Andai Prabowo Terpilih di Pilpres 2024, Bakal Seperti Apa Politik Luar Negeri Indonesia?

Mengembalikan wibawa politik luar negeri Indonesia sebagai negara yang besar dan berdaulat di mata masyarakat internasional,

Galih Prasetyo
Jum'at, 05 Januari 2024 | 20:36 WIB
Andai Prabowo Terpilih di Pilpres 2024, Bakal Seperti Apa Politik Luar Negeri Indonesia?
Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto. (Dok: Istimewa)

Dia menegaskan bahwa dalam kepemimpinannya, strategi politik luar negeri Indonesia tidak akan memihak atau terlibat dalam aliansi militer atau blok tertentu.

"Kami menghormati semua kekuatan besar di dunia. Dunia Barat memiliki peran besar dalam isu-isu kemanusiaan, sedangkan di Timur, Tiongkok sebagai peradaban tertua, India, dan Rusia adalah mitra yang penting bagi Indonesia," ujar Prabowo.

Prabowo juga menyinggung pentingnya menguatkan strategi diplomasi maritim untuk memperkuat kedaulatan dan meningkatkan keamanan di seluruh wilayah Republik Indonesia.

Jika menilik dari dokumen visi misi Prabowo Gibran, paslon nomor urut 2 ini menekankan dua aspek dalam penjelasan.

Baca Juga:Kerap Dicibir, Program Makan Siang Prabowo-Gibran Bisa Berefek untuk UMKM, Kok Bisa?

Pertama, mereka menggarisbawahi bahwa konflik berlarut-larut di Ukraina dan Palestina dapat meningkatkan harga pangan dan energi karena mengganggu aliran pasokan global.

Kedua, mereka mencatat bahwa rivalitas antara dua negara adikuasa, yaitu China dan Amerika Serikat, terkait dengan Taiwan dapat mengancam kelancaran aliran pasokan pangan, energi, dan perdagangan yang melalui jalur laut Indonesia, seperti Selat Malaka dan Laut Natuna Utara.

Pasangan Prabowo-Gibran juga bertekad untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina salah satunya dengan mendirikan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Palestina dan mengangkat utusan khusus.

Untuk memastikan bahwa Indonesia dapat berperan aktif dalam menjaga perdamaian dunia dan terus melindungi kepentingan nasionalnya dalam dunia politik global, pasangan ini menerapkan kebijakan yang fokus pada penguatan pertahanan dan keamanan negara serta memelihara hubungan internasional yang kondusif.

Baca Juga:Soroti Panelis dari Unhan, Muhaimin Iskandar: Saya Protes, Syukur-syukur Bisa Diganti

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak