Polres Garut Gelar Salat Gaib dan Doa Bersama untuk Tiga Anggota Polri yang Gugur di Way Kanan

Tiga anggota Polri tewas saat menjalankan tugas.

Syaiful Rachman
Selasa, 18 Maret 2025 | 17:02 WIB
Polres Garut Gelar Salat Gaib dan Doa Bersama untuk Tiga Anggota Polri yang Gugur di Way Kanan
Sejumlah personel Kepolisian Resor Garut melaksanakan salat gaib dan doa bersama untuk tiga anggota Polri yang gugur saat penggerebekan judi sabung ayam yang digelar di Masjid Nurul Hakim, Markas Polres Garut, Jawa Barat, Selasa (18/3/2025). ANTARA/HO-Humas Polres Garut.

SuaraJabar.id - Kepolisian Resor Garut, Jawa Barat menggelar salat gaib dan doa bersama untuk tiga anggota Polri yang gugur karena ditembak saat melaksanakan tugas penggerebekan lokasi praktik judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung.

"Kita semua sangat berduka atas peristiwa yang terjadi di sana, melalui salat gaib ini, kita berdoa agar korban mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT," kata Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Mochamad Fajar Gemilang usai melaksanakan doa bersama di Masjid Nurul Hakim, Markas Polres Garut, Selasa (18/3/2025).

Ia menuturkan, jajaran Polres Garut turut berduka cita dan prihatin dengan adanya tragedi menimpa tiga anggota Polri terbaik yang meninggal dunia karena mengalami luka tembak saat menggerebek lokasi sabung ayam di Way Kanan, Lampung, Senin (17/3/2025).

Salah satu jenazah polisi yang gugur saat bertugas saat penggerebekan judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan. Lampung, Selasa (18/3/2025). [ANTARA/Dian Hadiyatna]
Salah satu jenazah polisi yang gugur saat bertugas saat penggerebekan judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan. Lampung, Selasa (18/3/2025). [ANTARA/Dian Hadiyatna]

Tiga anggota Polri yang gugur, kata dia, yakni Kapolsek Nagara Batin, Way Kanan, AKP (Anumerta) Lusiyanto, Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto, dan Briptu (Anumerta) M Ghalib Surya Ganta yang diharapkan mereka mendapatkan tempat terbaik, dan keluarga yang ditinggalkannya diberi kesabaran dan ketabahan.

Baca Juga:Reskrim Polres Garut Buru Pelaku Penganiayaan Anggota Banser

"Keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan," katanya dilansir ANTARA.

Ia menyampaikan, selain doa untuk korban, kegiatan tersebut bertujuan untuk mempererat hubungan antara anggota kepolisian serta mendoakan untuk kedamaian dan keamanan di Indonesia.

Salat gaib dan doa bersama yang digelar secara khusyuk itu, kata Kapolres, merupakan doa harapan agar peristiwa tragis itu bisa secepatnya terungkap dan memproses hukum pelakunya.

"Dengan digelarnya salat gaib ini, kita semua semakin peka terhadap pentingnya solidaritas dan saling mendoakan di tengah-tengah musibah yang menimpa sesama," katanya.

Tiga Anggota Tewas Saat Datangi Tempat Judi Sabung Ayam

Baca Juga:Selidiki dan Identifikasi Penyebab Kecelakaan Maut Gerbang Tol Ciawi, Korlantas Polri Turunkan Tim TAA

Peristiwa penembakan terjadi saat 17 personel Polri dari Polres Way Kanan mendatangi tempat sabung ayam, namun saat di tempat kejadian perkara (TKP) langsung ditembaki oleh orang tak dikenal.

Akibat penembakan tersebut, tiga anggota Polri meninggal dunia.

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika bersama Danrem 043/Garuda Hitam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah di RS Bhayangkara, Bandarlampung, Selasa (18/3/2025). Keduanya melihat tiga korban anggota Polisi yang tertembak saat bertugas di Way Kanan pada Senin (17/3/2025). [ANTARA/Dian Hadiyatna]
Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika bersama Danrem 043/Garuda Hitam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah di RS Bhayangkara, Bandarlampung, Selasa (18/3/2025). Keduanya melihat tiga korban anggota Polisi yang tertembak saat bertugas di Way Kanan pada Senin (17/3/2025). [ANTARA/Dian Hadiyatna]

Kepolisian Daerah (Polda) Lampung membenarkan tiga polisi di Kabupaten Way Kanan gugur saat bertugas melakukan penggerebekan judi sabung ayam

"Benar ada tiga anggota Polri yang meninggal dunia saat melakukan penggerebekan sabung ayam di Way Kanan," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol. Yuni Iswandari dalam keterangan resminya yang diterima di Bandarlampung, Senin.

Dia menyebutkan bahwa Ketiga anggota polisi yang gugur yakni Kapolsek Negara Batin IPTU Lusiyanto, Bripka Petrus, dan Bripda Ghalib.

"Mereka mengalami luka tembak di bagian kepala yang dilakukan oleh orang tak dikenal," kata dia.

Dia menjelaskan bahwa peristiwa penembakan tersebut terjadi saat 17 personel Polri dari Polres Way Kanan mendatangi tempat sabung ayam, saat di tempat kejadian perkara (TKP) langsung ditembaki oleh orang tak dikenal.

"Dari peristiwa tersebut tiga personel Polri gugur dalam tugas," katanya.

Saat ini, kata dia, ketiga jenazah anggota tersebut tengah dalam perjalanan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung, di Kota Bandarlampung untuk dilakukan proses autopsi.

"Jenazah sedang dievakuasi untuk dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk diautopsi dan kini Kapolda menuju TKP dan kini kami fokus mengamankan anggota yang lain," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak