SuaraJabar.id - Satu unit helikopter dikerahkan untuk mendistribusikan bantuan logistik kepada korban longsor di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor. Hal itu karena sulitnya akses ke lokasi yang putus diterjang longsor pada Rabu (1/1/2020).
Komandan Lanud (Danlanud) Atang Senjaya Bogor Marsma TNI Eding Sungkana mengatakan, satu unit helikopter yang diterjunkan itu jenis Super Puma Nomor H-321. Helikopter itu dipiloti oleh Komandan Skadron Udara 6 Lanud Ats, Letkol Pnb Risdiyanto dengan Co Pilot Kapten Ravi dan Lettu Alberdo.
Mereka mengangkut bantuan logistik makanan instan, obat-obatan, perlengkapan pribadi serta kebutuhan anak dan ibu ke enam desa terdampak banjir dan longsor di Kecamatan Sukajaya yakni Desa Cileuksa, Cisarua, Pasir Madang dan Kiara Pandak.
"Bantuan logistik berasal dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bogor," kata Eding pada Sabtu (4/1/2020).
Eding menambahkan, masih ada masyarakat korban bencana di wilayah tersebut yang belum menerima bantuan. Hal itu terjadi karena akses terisolasi akibat terputus dan sulit dijangkau dari jalur darat.
"Jadi kami bantu dalam penyaluran logistik dan lain sebagainya. Satu pesawat helikopter dikerahkan ke lokasi, dan satunya lagi standby," ungkapnya.
Selain mengerahkan satu unit helikopter, Kipan C Pasukan Khas (Paskhas) TNI Angkaran Udara juga dikerahkan membantu pengamanan di lokasi. Sebab, kondisi medan pasca banjir dan longsor tidak memungkinkan dilakukan pendaratan helikopter.
"Sehingga pengiriman bantuan dilakukan dengan cara drop dari udara," katanya.
Kontributor : Rambiga
Baca Juga: Derita Korban Longsor Bogor: Tak Ada yang Tersisa, Rumah Rata dengan Tanah
Berita Terkait
-
11 Desa di Sukajaja Bogor Terisolir karena Longsor, 3 Tewas
-
Jembatan Gantung Tersapu Banjir, Akses Utama Tiga Kampung di Bogor Putus
-
Pasca Jembatan Gantung Dihempas Banjir, Tiga Kampung di Bogor Terisolasi
-
BPBD: Ada 41 Titik Bencana Kepung Bogor, Mayoritas Banjir
-
Banjir Rendam 8 Desa di Bogor, Satu Bocah Hilang Terseret Arus
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Duel Parang Maut di Jasinga: WS Tewas dengan Luka 20 Cm Tembus Paru-paru, AF Jadi Tersangka
-
Kematian WS: Dari Ejekan di Lapangan Bola Jasinga, Berakhir Maut di Ujung Parang
-
IHR-Merdeka Cup 2025, Penonton Bakal Nikmati Kejuaraan Berkuda di Track Tepi Pantai Pangandaran
-
Dari Kurir Jadi Juragan! Dua Warga Bandung Raup Omzet Ratusan Juta
-
KRL Lumpuh Total Dihantam Gempa Bekasi: 5 Fakta Menegangkan di Balik Normalisasi Cepat