SuaraJabar.id - Dua pemain asing Persib Bandung, David da Silva dan Nick Kuipers absen pada sesi latihan perdana jelang putaran kedua BRI Liga 1. Sebelumnya skuat Persib libur sekitar tiga pekan. Latihan berlangsung di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Rabu (10/1/2024).
Menurut pelatih Persib, Bojan Hodak, David da Silva tidak hadir pada sesi latihan perdana skuat Maung Bandung karena sedang flu. Sedangkan Nick Kuipers, kondisinya kurang bugar.
Sehingga, kedua pemain tersebut membutuhkan waktu beristirahat dan kemungkinan besar baru akan berlatih bersama Persib pada sesi latihan selanjutnya.
"Semuanya oke, kecuali David dan Nick, David sedang terkena flu dan Nick dalam kondisi yang kurang baik sehingga baru besok akan memulai latihan," kata Bojan Hodak kepada wartawan termasuk SuaraJabar setelah memimpin latihan.
Baca Juga: Gagal Bela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, Rachmat Irianto: Saya Mulai Membaik, tapi...
Sedangkan untuk pemain lainnya, Bojan menilai kondisinya dalam keadaan bugar, sehingga mereka bisa mengikuti program latihan perdana yang berlangsung pada sore hari tersebut.
Selain itu, Bojan Hodak menuturkan pada sesi latihan perdana tersebut anak asuhnya mendapatkan program dengan intensitas ringan. Lantaran, beberapa pemain baru tiba di Bandung Selasa (9/1/2024) malam.
"Sedangkan untuk yang lainnya baik-baik saja. Tadi hanya sesi latihan ringan, karena saya kurang tahu berapa pemain yang baru tiba tadi malam. Jadi saya tidak ingin langsung memberi latihan berat karena bisa membuat mereka cedera. Kami masih punya banyak waktu untuk menghadapi Persis Solo," ungkapnya.
Pada sesi latihan perdana tersebut, Bojan Hodak juga memastikan tidak ada anak asuhnya yang mengalami kelebihan berat badan. Namun, kondisi fisik pasukannya mengalami penurunan.
Menurut Bojan Hodak, penurunan kondisi fisik usai berlibur cukup wajar. Selain itu, masih banyak waktu baginya meningkat kembali kondisi pemain sebelum menghadapi Persis Solo pada pekan ke-24 BRI Liga 1 2024, 4 Februari 2024 mendatang.
Baca Juga: Jelang Putaran Kedua BRI Liga 1, Persib Bakal Pindah Markas Gegara Ini
"Tidak ada, tidak ada yang kelebihan berat badan. Semuanya bagus," ucap mantan pelatih PSM Makassar ini.
"Itu normal (penurun stamina) setelah libur ada penurunan, tapi yang terpenting tidak ada yang kelebihan berat badan. Jadi kami bisa memulai latihan dengan maksimal. Mungkin dalam 2-3 hari ke depan latihan akan berat tapi saya rasa semua bisa mengatasinya," tegasnya.
Kontributor : Rahman
Berita Terkait
-
Gagal Bela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, Rachmat Irianto: Saya Mulai Membaik, tapi...
-
Jelang Putaran Kedua BRI Liga 1, Persib Bakal Pindah Markas Gegara Ini
-
Ubah Gaya Rambut dan Tambah Tato Saat Libur BRI Liga 1, Bek Persib Punya Harapan Ini di 2024
-
Umuh Muchtar Beberkan Kondisi Rumahnya Pasca Gempa Sumedang, Berencana Bantu Warga Terdampak
-
Persiapan Marc Klok Jelang Piala Asia 2023 Bukan Kaleng-kaleng, Sampai Rela Lakukan Hal Ini
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
-
Breaking News! Markas Persija Jakarta Umumkan Kehadiran Jordi Amat
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi