Turunkan Baliho Raksasa Prabowo-Sandi, Aparat TNI-Polri Dihadang Warga

Suasana sempat memanas saat aparat gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP menerjunkan personelnya lebih banyak ke lokasi.

Agung Sandy Lesmana
Senin, 29 April 2019 | 21:22 WIB
Turunkan Baliho Raksasa Prabowo-Sandi, Aparat TNI-Polri Dihadang Warga
Baliho Raksasa Prabowo - Sandiaga di Cileungsi, Bogor, Jabar. (Suara.com/Rambiga).

SuaraJabar.id - Ratusan warga bersitegang dengan aparat gabungan yang hendak menurunkan baliho bergambar pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang terpasang di kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, 

Informasi terhimpun, peristiwa tersebut terjadi di depan pintu masuk Perumahan Limuspratama, Kecamatan Cileungsi. Ratusan massa pendukung Prabowo-Sandiaga berkumpul untuk menghadang aparat yang hendak menurunkan baliho ucapan terima kasih atas dukungan warga Cileungsi.

Massa menilai baliho raksasa yang berlatar belakang bendera Merah-Putih itu tidak perlu diturunkan karena hanya sebagai ucapan rasa terima kasih kepada warga Cileungsi atas dukungannya sehingga suara pasangan Prabowo-Sandiaga unggul dalam tingkat kecamatan sebesar 70 persen.

Suasana sempat memanas saat aparat gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP menerjunkan personelnya lebih banyak ke lokasi. Selain itu, mobil pemadam kebakaran turut dikerahkan untuk menurunkan baliho.

Baca Juga:Alhamdulillah, Kartika Putri Positif Hamil

"Masih (anggota) pada di lokasi," singkat Kasubag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspita Lena, saat dikonfirmasi Suara.com, Senin (29/4/2019).

Sementara itu, Ketua Panwascam Cileungsi Zaenal Abidin mengatakan pemasangan baliho tersebut karena dikhawatirkan menjadi polemik di masyarakat di tengah suhu Pemilu yang kian menghangat.

"Pemasangan baliho ini mungkin menjadi polemik. Ini viral berkembang dengan begitu saja dan sebetulnya memang tidak diatur undang-undang kepemiluan. Tetapi dari aturan daerah, muspika, pihak kecamatan, polsek dan dandim sudah turun," ujar Zaenal.

Hingga saat ini, pihak Muspika masih berupaya melakukan musyarawah dengan ratusan massa pendukung untuk mengambil kesepakatan bersama.

"Yang mau nyopot Satpol PP, karena sepakatan yang boleh nurunin berseragam, ini mau gerak," tutupnya.

Baca Juga:Gara-gara Tiket Pesawat Mahal, Konsumsi Avtur Pertamina Turun

Sekedar informasi, video pemasangan baliho besar oleh sejumlah orang bergambar pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno viral di media sosial sejak Sabtu 27 April 2019.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini