Ketua RT Sebut Aktivitas 3 Warga Depok Sembuh Virus Corona Masih Dibatasi

Harus kontrol.

Pebriansyah Ariefana
Rabu, 18 Maret 2020 | 11:35 WIB
Ketua RT Sebut Aktivitas 3 Warga Depok Sembuh Virus Corona Masih Dibatasi
Pasien positif COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh memberikan keterangan pers di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (16/3). [ANTARA FOTO/Humas Kementerian Kesehatan]

SuaraJabar.id - Ketua RT di Perumahan Studio Alam Indah, Kota Depok menyebutkan aktivitas 3 warganya yang sembuh dari virus corona masih dibatasi. Itu dilakukan dengan alasan medis.

Ketiga pasien yang sembuh itu adalah pasien kasus 01, kasus 02, dan kasus 03. Mereka sudah pulang. Hal itu disampaikan ketua lingkungan perumahan tersebut, Teguh Prawiro.

"Semua pasien 01,02, dan 03 sudah di rumahnya. Saat ini mereka belum bisa memberikan keterangan. Mereka butuh istirahat, mungkin nanti bisa kalau sudah satu minggu, " kata Teguh kepada SuaraJabar.id, Rabu (18/3/2020).

Kondisi saat ini sambung dia, mereka belum banyak beraktivitas di masyarakat dan masih dibatasi. Bahkan, mereka ada jadwal kontrol selepas dari RSPI Suliati Saroso.

Baca Juga:Virus Corona Sampai di Espanyol, Ada 6 Kasus Positif di Klub

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (tengah) mengantarkan salah seorang pasien positif COVID-19 yang telah diyatakan sembuh (ketiga kiri) ke kendaraan usai memberikan keteranga pers di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (16/3). [ANTARA FOTO/Humas Kementerian Kesehatan]
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (tengah) mengantarkan salah seorang pasien positif COVID-19 yang telah diyatakan sembuh (ketiga kiri) ke kendaraan usai memberikan keteranga pers di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (16/3). [ANTARA FOTO/Humas Kementerian Kesehatan]

"Masih dibatasi, kan ada kontrol juga selepas dari rumah sakit, itu pasti ada, " kata dia.

Kepulangan ke rumah kata Teguh, masyarakat perumahan ini sangat menerima, sebab ketiga pasien ini sebagai keluarga perumahan.

Lanjut dia, selama ketiga pasien berada di RSPI Suliati Saroso pihak pengurus lingkungan sering melakukan komunikasi melalui seluler.

"Sejak di rumah sakit, kita sering komunikasi by HP. Beliau juga sebagai pengurus lingkungan kami menerima mereka. Kita saling support, " kata dia.

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (kiri) memberikan jamu dari Presiden Joko Widodo kepada pasien positif COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (16/3). [ANTARA FOTO/Humas Kementerian Kesehatan]
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (kiri) memberikan jamu dari Presiden Joko Widodo kepada pasien positif COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (16/3). [ANTARA FOTO/Humas Kementerian Kesehatan]

Dikasih jamu

Baca Juga:Ridwan Kamil Cek Pasar di Tengah Wabah Virus Corona

Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto memberikan bingkisan jamu kepada tiga pasien virus corona atau Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh.

Ketiga pasien tersebut yakni pasien dengan nomor kasus 01, 02, dan 03 yang sempat menjalani perawatan di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara.

Di depan ketiga pasien dan awak media, Terawan mengemukakan bahwa bingkisan jamu tersebut merupakan buah tangan khusus dari Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

"Sekali lagi ucapan syukur kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Kuasa dengan sehatnya kembali saudara-saudara kita pasien nomor 1,2, dan 3. Untuk itu saya ke sini sekalian membawakan oleh-oleh buah tangan dari Bapak Presiden (Jokowi) untuk bekal buat pasien nomor 1, 2, dan 3 yang sudah sehat, bukan pasien lagi, sudah sehat," kata Terawan saat jumpa pers di RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Senin (16/3/2020) kemarin.

Terawan menyampaikan bahwa jamu tersebut merupakan ramuan khusus dari Presiden Jokowi untuk menjaga agar daya tahan tubuh atau imunitas agar ketiga pasien tetap sehat.

Dia juga menyampaikan kepada ketiga pasien, bahwasanya Presiden Jokowi berpesan agar jamu tersebut dapat diminum dan dinikmati.

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (kiri) memberikan jamu dari Presiden Joko Widodo kepada pasien positif COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (16/3). [ANTARA FOTO/Humas Kementerian Kesehatan]
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (kiri) memberikan jamu dari Presiden Joko Widodo kepada pasien positif COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (16/3). [ANTARA FOTO/Humas Kementerian Kesehatan]

"Pesan Bapak Presiden apa yang sudah disiapkan ini bisa nantinya diminum, dinikmati, untuk nambah kesehatannya. Untuk itu saya akan serahkan buat untuk bertiga, karena satu rumah kan," katanya.

Sebelumnya, juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, sejumlah pasien dinyatakan sembuh dari virus corona. Di antaranya, ketiga pasien dengan nomor kasus 01, 02, dan 03.

Menurut Yurianto, ketiganya sudah negatif dari Covid-19 seusai melalui pemeriksaan laboratorium sebanyak dua kali.

"Artinya secara fisik sudah tidak ada keluhan sama sekali, sudah nampak sehat, dan kemudian secara laboratoris sudah tidak ada lagi virus yang ada di tubuhnya," ucap Yuri di RSPI Prof. dr. Sulianti Saroso, Senin (16/3/2020).

Diketahui, pasien 01 dan pasien 02 adalah anak dan ibu yang pertama kali dinyatakan terpapar virus corona. Kedua warga asal Depok, Jawa Barat itu tertular dari warga negara asal Jepang yang sempat mendatangi Indonesia. Usia pasien 01 adalah 31 tahu, sementara pasien 02 berumur 64 tahun.

Yurianto lantas menambahkan, ketiga pasien yang telah sembuh itu kekinian pun mempunyai imunitas yang kebal terhadap virus asal Wuhan, China tersebut.

"Dan kami meyakini bahwa sekarang beliau bertiga sudah memiliki imunitas untuk kebal terhadap infeksi virus ini," katanya.

Kontributor : Supriyadi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini