Sampah dan Bangkai Tikus Menumpuk di Kali Licin Depok, Baunya Bikin Pingsan

Tumpukan sampah itu diperkirakan 10 meter panjangnya.

Pebriansyah Ariefana
Rabu, 24 Juni 2020 | 16:36 WIB
Sampah dan Bangkai Tikus Menumpuk di Kali Licin Depok, Baunya Bikin Pingsan
Tumpukan sampah di Kali Licin Depok. (Suara.com/Supriyadi)

SuaraJabar.id - Bau busuk tercium dari berbagai jenis sampah yang menumpuk di Kali Licin, tepatnya Jalan Pramuka II Mampang, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok dekat Masjid Al Istiqomah.

Tumpukan sampah itu diperkirakan 10 meter panjangnya.

Dari pantauan SuaraJabar.id di lokasi berbagai macam jenis sampah pun ada.

Tumpukan sampah pun didominasi oleh gabus-gabus bungkus makanan atau yang sering disebut styrofoam. Gabus-gabus itu bercampur dengan lumpur dan eceng gondok yang menjalar di seluruh badan kali.

Baca Juga:Hasil Visum Korban Pencabulan di Gereja Depok Sudah Keluar

Bahkan dekat tumpukan sampah terdapat tempat warung makan dan terlihat banyak lalat hijau dekat tumpukan sampah.

Tidak hanya itu, bau sedap bangkai pun tercium dari tumpukan sampah Kali Licin.

"Bau banget. Biasanya diangkut oleh petugas. Tapi sekarang belum diangkut," kata Yati pemilik warung nasi depan Kali Licin, Rabu (24/6/2020).

Bau busuk sampah bercampur bangkai tikus dan kucing membuat pihak pelaku usaha terganggu.

"Sangat menganggu, jadi nggak nyaman pengunjung, " katanya.

Baca Juga:Skandal Pencabulan di Gereja Depok, 2 Korban Jalani Pemulihan Trauma

Masih di lokasi, Koordinator Lapangan DPUR Bidang SDA Saiman mengatakan, tumpukan sampah di Kali Licin sering dibersihkan oleh petugas Satgas SDA.

Bahkan, belum lama ini pihaknya sudah mengangkut sampah di Kali Licin.

"Rutin diangkat, belum lama sudah diangkut sekitar satu minggu," ucap Saiman.

Saiman mengaku, setiap ada penumpukan sampah pihak pengurus lingkungan selalu menginformasikan ke Satgas SDA Depok.

Ia menjelaskan, tumpukan sampah di Kali Licin itu kiriman dari Bogor dan menumpuk di jembatan Masjid Al Istiqomah.

"Ada pendangkalan di kolong jembatan, lalu ditambah lagi banyak sampah kayu dan bambu yang nyangkut. Sehingga sampah menumpuk, "

"Insya Allah , besok petugas Satgas akan turun mengangkut sampahnya," ucap dia berjanji.

Kontributor : Supriyadi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini