SuaraJabar.id - Kasus penyebaran virus corona di lingkungan Sekolah Calon Perwira (Secapa) Angkatan Darat, Bandung terus meningkat. Hingga saat ini pertambahan kasus positif menjadi 1.280 kasus.
Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa mengungkapkan dari 1.280 itu 991 merupakan perwira siswa, sedangkan sisanya ada 289 adalah staf atau anggota dari Secapa AD beserta keluarga siswa.
“Terhitung ada enam anggota keluarga di antara 289 itu,” hal itu disampaikan Andika dalam Konferensi pers di Markas Komando Daerah Militer III/Siliwangi, Bandung, Sabtu (11/7/2020).
Andika juga mengungkapkan kondisi di pusat pendidikan polisi militer, Cimahi. Ia mengungkapkan saat ini ada 101 prajurit yang juga positif Covid-19.
Baca Juga:Secapa TNI AD Jadi Klaster Baru Corona, Prabowo Minta TNI Gelar Tes Swab
“Dari 101 itu terdiri dari 25 staf dan anggota dari pusat pendidikan polisi militer sendiri sedangkan 76 adalah siswa,” kata Andika.
Dari keseluruhan siswa yang dirawat yang semula 30 dirawat di Rumah Sakit dengan kategori ringan, hingga hari ini masih ada 17 siswa yang dirawat di RSAD Dustira, selebihnya berada di Secapa AD.
“Dari 17 itu satu sudah negatif, 16 yang masih positif tapi semuanya sudah tidak merasakan gejala apapun juga. Yang satu negatif tetap di sana karena memang masalah TBC atau paru-paru,” ungkapnya.
Andika mengungkapkan kondisi siswa positif yang berada di Secapa AD saat ini dalam kondisi baik, hal itu setelah dirinya mengunjungi prajurit di Secapa AD.
“Sisanya yang saya jumpai barusan di Secapa, saya tanya satu persatu, saya ambil tiga random dan tidak ada koordinasi sama sekali, saya tanya 'Apa yang dirasakan sebenarnya?' yang dirasakan sama sekali tidak ada,” katanya.
Baca Juga:Pemkot Bandung Klaim Penambahan Kasus Secapa AD Tak Pengaruhi Status Zona
Kemudian pihaknya juga telah melakukan swab kedua pada Selasa kemarin, ditemukan beberapa yang negatif. Hasilnya ada 14 yang dinyatakan menjadi negatif kemudian ada 296 kita masih menunggu hasil dari pemeriksaan lab PCR.
- 1
- 2