SPG Positif Corona, 200 Karyawan di Mal Bogor Jalani Tes Swab

Pengelola legowo mal Bogor Junction harus ditutup sementara setelah satu karyawannya terinfeksi virus Corona.

Dwi Bowo Raharjo | Bagaskara Isdiansyah
Senin, 13 Juli 2020 | 15:38 WIB
SPG Positif Corona, 200 Karyawan di Mal Bogor Jalani Tes Swab
Sekitar 202 orang karyawan Mal Bogor Junction menjalani tes usab atau swab test. (Suara.com/Bagaskara)

SuaraJabar.id - Sekitar 202 orang karyawan Mal Bogor Junction menjalani tes usab atau swab test usai satu orang Sales Promotion Girls (SPG) di mal tersebut terinfeksi virus Covid-19. Tes dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Bogor pada Senin (13/7/2020).

"202 orang sekarang diswab tes. Kan kemaren 154 kemarin yang ikut rapid test ada juga yang udah ikut kan. Sekarang swab test semuanya," kata Hendryanto Sagala, Store Manager Bogor Junction di Bogor, Jawa Barat, Senin.

Hendryanto menjelaskan, SPG yang terinfeksi virus Covid-19 merupakan penjaga pakaian. Hasil positif Covid tersebut diketahui setelah SPG tersebut ikut menjalani rapid tes bersama 154 karyawan lainnya.

"Tanggal 9 Juli dari hasil rapid test itu ada 1 yang ditemukan reaktif. Kemudian hasil dari rapid itu disarankan untuk swab untuk yang tadi. SPG lho ya, SPG kami itu untuk melakukan swab. Dan hasil dari swab itu, dinyatakan positif," ungkapnya.

Baca Juga:Bantah Konspirasi, Doni Monardo: Covid-19 Ibarat Malaikat Pencabut Nyawa!

Lebih lanjut, Hendyanto mengatakan, pihaknya menerima dengan legowo mal Bogor Junction harus ditutup sementara setelah satu karyawannya terinfeksi virus Corona.

"Kalau info dari Disperindag, kita disarankan tutup sampai menunggu hasil test swab yang sekarang ini. Mungkin sampai 3 hari ke depan," tuturnya.

Sebelumnya, Yogya Bogor Junction ditutup sementara setelah seorang karyawan di pusat perbelanjaan itu dinyatakan positif terjangkit virus Corona (Covid-19).

Temuan adanya karyawan Yogya Bogor Junction terinfeksi virus Corona berdasarkan tes swab di RSUD Kota Bogor.

"Informasinya ada yang terkonfirmasi positif dari pegawai Yogya Bogor Junction," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Bogor Dedie A Rachim dalam keterangannya, Senin (13/7/2020).

Baca Juga:Demam, Gorila di Miami Amerika Serikat Jalani Tes Covid-19

Wakil Wali Kota Bogor ini menambahkan, satu orang terkonfirmasi positif tersebut sebelumnya mengikuti rapid test bersama 154 karyawan lainnya. Namun hasilnya menunjukan reaktif Covid, setelah dites swab lanjutan hasilnya menunjukan positif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini