Selang Sehari, Dua Masjid di Jawa Barat Diserang Orang

Insiden penyerangan dan perusakan masjid pertama terjadi di kawasan Kecamatan Sukamajaya, Kota Depok Jawa Barat. Pelakunya diduga seorang perempuan dengan gangguan jiwa.

Ari Syahril Ramadhan
Rabu, 23 September 2020 | 18:22 WIB
Selang Sehari, Dua Masjid di Jawa Barat Diserang Orang
Seorang perempuan misterius merusak masjid di kawasan Kecamatan Sukamajaya, Kota Depok Jawa Barat. Masjid itu ada di sebuah perumahan. (Suara.com/Supriyadi)

SuaraJabar.id - Dua masjid di wilayah Jawa Barat diserang orang tidak dikenal pekan ini.

Insiden penyerangan dan perusakan masjid pertama terjadi di kawasan Kecamatan Sukamajaya, Kota Depok Jawa Barat. Pelakunya diduga seorang perempuan dengan gangguan jiwa.

Peristiwa itu diketahui, Selasa (22/9/2020) pagi. Namun berdasarkan kesaksian, kejadian pemecahan kaca masjid itu dilakukan, Senin malam kemarin.

"Tidak tahu dari mana wanita itu berasal. Dia (wanita) langsung masuk ke are rumah ibadah dan merusak lantai satu. Dia masuk area rumah ibadah manjat pagar terus tonjok pintu kaca sampai pecah,” kata Mamur, seorang saksi mata perumahan itu, Selasa (22/9/2020) kepada wartawan.

Baca Juga:Masjid Nurul Jamil Dago Bandung Dirusak Orang Tak Dikenal

Aksi manjat pagar masjid itu terekam CCTV. Saat itu situasi masjid sepi.

Saat kejadian tidak ada orang di dalam masjid tersebut.

"Pas kejadian nggak ada jemaah, kosong sekira pukul 20.00 WIB lah," tuturnya.

Lalu lanjut dia, setelah mengetahui kaca pintu masjid pecah dan banyak pecahan kaca berserakan, perempuan itu pun tertidur pulas di di depan masjid.

Situasi itu sambung Mamur, pihaknya langsung menginformasikan ke Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok untuk diamankan.

Baca Juga:TOK! KPU Sahkan Idris-Imam dan Pradi-Afifah Ikut Pilkada Depok 2020

Peristiwa kedua terjadi di di Jalan Bukit Dago Selatan, Kota Bandung, Rabu (23/9/2020). Seorang pria berinisial DB menyerang dan melempar kaca Masjid Nurul Jamil menggunakan batu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak