“Saya otodidak, tahun 2020 itu kita tahu meledaknya Corona, saya diam di rumah saya bosan, saya hobilah sama kaktus. Naluri untuk belajar merawat itu datang sendiri, sehingga saya terus belajar sendiri, menggali di sosial media, yang menginformasikan artikel-artikel. Sekarang zaman digital jadi lebih mudah. Kemudian kita aplikasikan, kalau gagal coba lagi, terus begitu,” katanya.
Menurut Asep pada Januari 2020 harga kaktus masih biasa-biasa saja. Baru pada bulan Agustus 2020, banyak penghobi baru, yang menawar dengan harga fantastis.
“Dari sana saya mulai jualan, sampai sekarang rutin jualan. Alamat masih di Jalan Tegal Panjang, Kelurahan Linggasari, Kecamatan Ciamis. Belum buka secara umum, karena belum siap, barangnya belum banyak. Jadi tidak dibuka secara umum,” ucapnya.
Baca Juga:Toyota Yaris Rusak Parah Usai Masuk Parit, Begini Kondisi Pengemudi dan Penumpangnya