“Dengan upaya-upaya yang terus dilakukan BRI seperti mendukung Pasar Senggol Turki 2022, kami optimistis, jumlah ini akan terus meningkat,” lanjut Amam.
Menurutnya, BRI mempunyai semacam “sekolah ekspor”, yang mana nasabah diajak melalui tahapan journey untuk menembus pasar internasional. Kegiatan ini dimulai dari menjadi go modern dalam hal memperbaiki kualitas produk, meng-create story behind produk, packaging, branding, termasuk juga bagaimana mengelola keuangan, manajemen pemasaran, dan secara tertib melakukan pembukuan.
“Setelah itu, kita juga akan ajak mereka untuk Go Digital. Next step-nya kita ajak lagi mereka untuk Go Online. Kita sudah mulai mengenalkan pasar yang lebih luas, tidak hanya pasar lokal dimana dia memproduksi barangnya, tapi juga pasar yang lebih luas melalui e-commerce. Terakhir, setelah berhasil di situ maka kita ajak mereka untuk memperluas lagi pasarnya dengan Go Global,” jelas Amam.
Selain itu, melalui Pasar Senggol Turki 2022, pihaknya pun berkomitmen mendukung eksistensi dan pengembangan pelaku UMKM diaspora Indonesia di luar negeri. Ajang itu pun diharapkan dapat memperkenalkan dan mempromosikan kepada masyarakat Turki produk UMKM diaspora Indonesia, sehingga dapat menjadi angin segar bagi para pelaku usaha agar dapat selalu produktif, kreatif dan inovatif untuk mengembangkan produk UMKM-nya.
Baca Juga:BRI dan Tokopedia Luncurkan Kartu Kredit Tokopedia Card