SuaraJabar.id - Warga Sukabumi kembali dihadapkan pada ancaman serius akibat bencana alam. Tebing di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, yang berlokasi di sepanjang Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, mengalami longsor berulang hingga 10 kali dalam beberapa bulan terakhir.
"Tebing ini sangat kritis dan rawan longsor," ungkap Koordinator Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna dilansir sukabumiupdate.com, jaringan suara.com.
Ia menambahkan bahwa kondisi tebing yang curam dan intensitas hujan yang tinggi menjadi faktor utama terjadinya longsor susul-menyusul.
Longsor terakhir terjadi pada Sabtu, 18 Januari 2025, pukul 04.30 WIB dan 11.30 WIB. Material longsor menutupi sebagian besar badan jalan, sehingga akses transportasi menjadi terhambat.
Baca Juga:Diduga Sakit Hati Sering Diadukan ke Orang Tua, Anak Majikan Bunuh Satpam di Lawang Gintung
Kejadian ini tentunya berdampak besar bagi masyarakat sekitar. Aktivitas ekonomi dan sosial menjadi terganggu akibat terputusnya akses jalan. Selain itu, potensi terjadinya isolasi wilayah juga menjadi ancaman serius.
Pemerintah daerah telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah longsor di Cimapag. Namun, upaya tersebut belum membuahkan hasil maksimal.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati saat melintas di jalur tersebut. Pengemudi juga dihimbau untuk selalu mengecek kondisi jalan sebelum melakukan perjalanan.
"Kami mengimbau masyarakat untuk selalu mengikuti informasi terkini mengenai kondisi jalan. Jika kondisi jalan tidak memungkinkan, sebaiknya mencari jalur alternatif," imbuhnya.
Berikut 7 dari 10 kejadian longsor tebing Cimapag, di jalan nasional Bagbagan - Kiara Dua terhitung sejak akhir Desember 2024 hingga pertengahan Januari 2025.
Baca Juga:Gempa Bumi Dangkal Guncang Sukabumi: Getaran Tidak Lama, Tapi Bikin Panik
• tanggal 25 Desember 2024 Pukul: 15:30WIB
• tanggal 27 Desember 2024 Pukul: 22:55 WIB
• tanggal 30 Desember 2024 Pukul: 04:30 WIB
• tanggal 31 Desember 2024 Pukul: 22:55 WIB
• tanggal 13 Januari 2025 Pukul :22:00 WIB
• tanggal 14 Januari 2025 Pukul :10:00 WIB
• tanggal 18 Januari 2025 Pukul :01:00 WIB dan pukul 11:30 WIB