-
Polda Metro Jaya memastikan pengakuan MAF yang mengaku anak anggota Propam dan membawa mobil barang bukti adalah tidak benar dan hanya karangan.
-
Mobil yang dibawa MAF bukan barang bukti, melainkan kendaraan take over kredit. Pengakuan sebagai anak Propam dilakukan untuk menghindari debt collector.
-
MAF telah membuat klarifikasi bahwa orang tuanya bukan anggota Propam dan mobilnya bukan barang bukti. Saat ini, polisi sedang mendalami keterangan MAF di Jogja.
SuaraJabar.id - Jagat media sosial kembali dihebohkan dengan drama jalanan yang memantik reaksi keras warganet. Sebuah video viral di TikTok memperlihatkan seorang pria berinisial MAF yang dengan percaya diri mengaku sebagai anak seorang perwira polisi demi lolos dari jeratan debt collector.
Dalam video yang diunggah oleh akun @feegramindo pada Minggu (23/11), MAF terlihat berdebat sengit dengan sejumlah penagih utang.
Untuk menggertak mereka, ia mengklaim bahwa ayahnya adalah anggota Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Metro Jaya.
Tak hanya itu, ia juga menyebut mobil yang dikendarainya adalah barang bukti yang dipakai dengan izin khusus, lengkap dengan pelat nomor yang diduga palsu.
Baca Juga:Fakta Mengejutkan! Saksi Kunci Pembunuhan Bocah Alvaro Ternyata Kawan Karib Ayah Tiri Pelaku
Namun, narasi bekingan orang dalam yang dibangun MAF akhirnya runtuh seketika setelah Polda Metro Jaya turun tangan memberikan klarifikasi resmi.
Klaim MAF yang membawa-bawa nama institusi kepolisian untuk kepentingan pribadi langsung disanggah tegas oleh pihak berwenang. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Hermanto, memastikan bahwa identitas yang disebutkan MAF adalah palsu belaka.
"Tidak benar orang tua yang bersangkutan anggota Propam," kata Kombes Pol Budi Hermanto dalam keterangan tertulis yang diterima.
Pernyataan ini sekaligus menepis anggapan adanya penyalahgunaan wewenang oleh anggota kepolisian dalam memberikan fasilitas kepada keluarganya, seperti yang dituduhkan dalam narasi video viral tersebut.
Selain soal silsilah keluarga, fakta mengenai status mobil yang dikendarai MAF juga terkuak. Dalam video, MAF bersikeras bahwa mobil tersebut adalah barang bukti sitaan yang ia pinjam. Klaim ini tentu sangat sensitif karena menyangkut integritas pengelolaan barang bukti di kepolisian.
Baca Juga:Pelaku Pembunuhan Alvaro Sempat Ikut Antar Nenek Korban Cari Orang Pintar hingga ke Karawang
Faktanya, mobil tersebut hanyalah kendaraan yang bermasalah dalam pembayaran kredit, bukan mobil sitaan kasus kriminal.
"Kendaraan itu sudah dapat dipastikan bukan barang bukti, akan tetapi merupakan kendaraan take over kredit," ujar Budi meluruskan.
Polisi telah mengantongi keberadaan MAF dan siap melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Saat ini, yang bersangkutan saudara MAF berada di Jogja, tentunya akan diminta keterangan dengan statement yang bersangkutan itu, maksudnya apa," ucap tutur Budi. [Antara].