SuaraJabar.id - Motif Agus membacok satu keluarga perawat di Purwakarta akhirnya terbongkar. Alasan Agus beraksi mencuri di rumah tersebut karena keluarga korban dianggap orang berduit.
Kapolres Purwakarta, AKBP Indra Setiawan menegaskan, pelaku adalah tetangga korban. Hasil dari penyelidikan kasus ini merupakan tindakan pencurian dalam kekerasan.
"Alasan pelaku mengincar korban, karena kondisi rumahnya bagus dan dianggap orang berada," kata Indra Suara.com dari dari Ayopurwakarta, Rabu kemarin.
Saat ditanya alasan melakukan penganiayaan menggunakan senjata tajam kepada ketiga korban, Ia mengaku takut ketahuan karena korban perempuan terbangun.
Baca Juga: Layani Tamu saat Corona, LC Karaoke Digerebek Lagi Asyik Goyang
"Saat saya masuk ke dalam kabar, salah seorang korban terbangun, saya kaget dan takut ketahuan, makanya melakukan itu," ujar dia.
Kurang 24 jam setelah beraksi, Agus berhasil ditangkap polisi di wilayah Kabupaten Purwakarta. Pelaku ditangkap saat tengah berbelanja di salah satu minimarket.
Adapun barang bukti yang turut diamankan diantaranya sebilah golok, dua dompet, beberapa lembar pecahan uang 50 ribu hasil curian, dan beberapa pakaian milik korban dan pelaku.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal 365 ayat 2 dengan ancaman pidana maksimal 12 tahun penjara.
Diketahui, satu keluarga di Kampung Munjul Kelurahan Munjuljaya Kecamatan Kabupaten Purwakarta, Selasa (21/4/2020) menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal (OTK).
Baca Juga: Lagi Ada Corona, Ibu-ibu Kejar Jokowi Demi Sekarung Beras, Videonya Viral
Dalam kejadian itu, pemilik rumah Dedi Rukmayadi (35) pekerja swasta dan Kurniawati (36) petugas medis, yang merupakan pasangan suami istri itu, menjadi sasaran pembacokan beserta satu orang anaknya yang masih balita.
Berita Terkait
-
Banyak Bercak Darah, Pembacok Keluarga Perawat Titip Golok di Rumah Ortu
-
Lupa Bawa Celana Usai Bacok Satu Keluarga Tenaga Medis, Agus Ditangkap
-
Gara-gara Bangun, Sekeluarga Tenaga Medis Akhirnya Dibacok Tetangga
-
Colong Dompet, Sekeluarga Tenaga Medis Ternyata Dibacok Tetangga Sendiri
-
Satu Pelaku Pembacokan Keluarga Tenaga Medis di Purwakarta Ditangkap
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
- Cari Mobil Bekas Matic di Bawah Rp50 Juta? Ini 5 Pilihan Terbaik yang Tak Lekang oleh Waktu
Pilihan
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
-
6 Pilihan Sepatu Lari Hitam-Putih: Sehat Bergaya, Terbaik untuk Pria dan Wanita
-
Pak Erick Thohir Wajib Tahu! Liga Putri Taiwan Cuma Diikuti 6 Tim
-
5 Rekomendasi Tas Sekolah Terbaik, Anti Air dan Tali Empuk Hindari Pegal
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi