SuaraJabar.id - Program makan siang dan susu gratis untuk anak Indonesia yang digaungkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menjadi sorotan publik. Sejumlah pihak tuding bahwa program tersebut hanya isapan jempol semata.
Terkait hal ini, Gibran Rakabuming menegaskan bahwa program makan siang dan susu gratis pada visi misi pasangan capres cawapres nomor urut 2 ini bukan mengada-ngada.
Gibran mengatakan bahwa program semacam itu sudah diterapkan di 76 negara dan 400 juta anak telah merasakan manfaatnya.
"Bapak-ibu harus tau program makan siang dan susu gratis ini sudah ada di 76 negara dan sudah dirasakan manfaatnya oleh lebih dari 400 juta anak, jadi ini bukan program yang mengada-ada," kata Gibran.
Menurut Gibran, bahwa program seperti itu menjadi sangat penting untuk persiapan generasi emas dalam jalani masa depan Indonesia yang gemilang. Salah satu kunci untuk mencapai Indonesia Emas, menurutnya, adalah dengan memastikan kesehatan dan kecerdasan anak-anak.
"Jadi ke depan, untuk menuju Indonesia emas harus kita siapkan juga generasi emasnya, anak-anak yang sehat, pintar. Itu kuncinya," tegas Wali Kota Solo tersebut.
Hal sama juga diungkap oleh capres Prabowo Subianto. Menurut Prabowo, bahwa program makan siang dan susu gratis merupakan salah satu rekomendasi dari Perserikatan Bangsa-bangsa untuk sejumlah negara di dunia.
Menurut Menteri Pertahan (Menhan) itu, bahwa program rekomendasi PBB itu juga sangat tepat untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan atasi masalah kekurangan gizi serta stunting.
Hal ini jelas dapat membantu kita membangun suatu bangsa yang lebih tangguh," kata Prabowo.
Baca Juga: Litbang Kompas: Sosok Cawapres Ini Anjlok di Jawa Barat, Gibran Masih Teratas
Lebih lanjut, Prabowo menyebut bahwa sudah banyak negara di dunai telah menerapkan program ini di lingkungan sekolah. Menuruntya, ada 7 negara termasuk Indonesia sedang dalam proses menjalankan program tersebut. [Antara]
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Ratusan Organisasi Perempuan Bersatu Kawal Prabowo-Gibran: Apa Agendanya?
-
Monolog Gibran 'Giliran Kita' Dikritik Pedas: Anak Muda Cuma Jadi Alat Politik Elit!
-
Komentar Ganjar Soal Isu Matahari Kembar di Pemerintahan Prabowo
-
Rocky Gerung Puji Purnawirawan TNI Desak Gibran Lengser: 'Batin Mereka Masih Sangat Berani!'
-
Gempar! Purnawirawan TNI Usul Gibran Diganti, Ketua MPR Angkat Bicara!
Terpopuler
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- 1 Detik Resmi Jadi WNI, Pascal Struijk Langsung Cetak Sejarah untuk Timnas Indonesia di Liga Inggris
- Mobil Bekas Toyota di Bawah Rp100 Juta: Pilihan Terbaik untuk Kantong Hemat
- Sudahlah Lupakan Elkan Baggott, Pemain Berdarah Jakarta Ini Lebih Niat Bela Timnas Indonesia
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Ciro Alves Tinggalkan Persib Bandung, Tulis Pesan Menyentuh Ini
-
Ong Kim Swee Sudah Hubungi Saddil Ramdani, Persib Ditikung Persis Solo?
-
Prediksi Persis Solo vs Persita Tangerang: Momentum Pasukan Laskar Sambernyawa
-
Geely Indonesia Beri Sinyal Kuat Akan Perkenalkan Geome Xingyuan di GIIAS 2025
-
LDA Keraton Solo: Wacana Pembentukan DIS Sempat Diajukan ke MK
Terkini
-
Malam Kelam Cisujen Sukabumi, Suara Tembakan Renggut Nyawa Petani di Saung Ilalang
-
BRI Pacu UMKM Tumbuh dengan KUR, Fokus Kepada Sektor Pertanian
-
Kamandalu Ashitaba Go Global, BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Jadi Gerbang Pasar Internasional
-
Evaluasi Total MBG Cianjur! Wakil Ketua DPRD Jabar Minta Seleksi Ulang Semua Petugas
-
Keracunan Massal Pelajar di Cianjur Jadi Alarm, BGN Keluarkan Aturan Baru Soal Sisa Makanan MBG