SuaraJabar.id - Sebanyak delapan titik di Jawa Barat akan melaksanakan pemantauan hilal untuk menentukan 1 Ramadan pada Senin (11/4/2021) besok.
Hasil dari pemantauan hilal di delapan titik itu kemudian akan dilaporkan ke Kementerian Agama RI untuk diolah dalam sidang itsbat.
Rasulullah SAW sendiri mengajarkan umatnya untuk berdoa ketika melihat hilal Ramadan.
Hillu khairin wa rusydin (2 kali), mantu bil ladz khalaqaka. Artinya, “Bulan petunjuk dan kebaikan (2 kali). Aku beriman kepada Tuhan yang menciptakanmu (wahai bulan).”
Baca Juga:Intip 4 Tradisi Unik selama Bulan Suci Ramadan dari Seluruh Dunia
DIlansir dari NU.or.id, doa ini diriwayatkan oleh Imam An-Nasai dengan narasi sebagai berikut:
“Rasulullah SAW bila melihat hilal Ramadhan berdoa, ‘Hillu khairin wa rusydin, hillu khairin wa rusydin.’ Ia kemudian membaca, ‘mantu bil ladz khalaqaka,’” (HR An-Nasai).
Hadits ini dikutip oleh Syekh Ibnu Hajar Al-Haitami dalam karyanya Ithafu Ahlil Islam bi Khususiyatis Shiyam, [Madinah, Maktabah At-Thayyibah: tanpa catatan tahun], halaman 108.
Sebelumnya diketahui, Kementerian Agama akan menggelar Sidang Isbat (penetapan) awal Ramadan 1442 H secara daring dan luring terbatas, 12 April 2021. Sidang akan dihadiri Komisi VIII DPR, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
ihadiri pula Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama; dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.
Baca Juga:Kumpulan Ucapan Ramadan 2021/1442 H dalam Bahasa Melayu Pontianak
Di samping itu, sejumlah ormas Islam, antara lain, NU, Muhammadiyah, Persis dan Al Washliyah, direncanakan akan hadir langsung di Kantor Kementerian Agama. Ada pula 29 Duta Besar negara sahabat yang diundang.
Sidang isbat dibagi menjadi tiga tahap. Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1442 H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag.
Sesi ini akan dimulai pukul 16.45 WIB dan disiarkan langsung. Tahap kedua, sidang isbat awal Ramadan yang akan digelar setelah Salat Magrib. Tahap ini digelar secara tertutup.