Dalang Pembantaian 100 Prajurit TNI Sempat Jadi Bos Truk saat Sembunyi di Bandung Barat

"Fakta terpenting bahwa benteng ini adalah saksi bisu kekejaman Westerling," ucap David.

Ari Syahril Ramadhan
Rabu, 29 Desember 2021 | 11:55 WIB
Dalang Pembantaian 100 Prajurit TNI Sempat Jadi Bos Truk saat Sembunyi di Bandung Barat
Benteng Gedong Dalapan di Desa Karanganyar, Kecamatan Cililin, Bandung Barat yang merupakan peninggalan Belanda. [Suara.com/Ferrye Bangkit Rizki]

Kisah jahanam Westerling sebagai pembantai bangsa Indonesia berlanjut. Ia mendukung kudeta terhadap pemerintah yang dilakukan Angkatan Perang Ratu Adil (APRA). Gerakan tersebut mencoba menguasai Bandung tahun 1950 namun gagal.

Westerling dan para pembelot, gagal menguasai Bandung maka APRA mundur ke arah Cianjur. Sial bagi mereka, Divisi Siliwangi sudah mencegat di sana dan menghabisi para pembelot negara tersebut.

Tapi Westerling tidak ikut terbunuh dalam penghadangan itu. Ia pun melarikan diri. Bahkan menurut David, komandan pasukan elit Belanda itu juga pernah bersembunyi di sebuah di Kota Cimahi dan Bandung Barat.

"Bahkan informasi selama sembunyi di daerah Bandung Barat sempet jadi bos truk," ucap David.

Baca Juga:Anggota TNI di Medan Meninggal Saat Pembinaan Fisik, Kodam I/BB Bentuk Tim Investigasi

Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini