Korban Pengeroyokan di Bandung Masih Kritis, Keluarga Ingin Beri Efek Jera ke Pelaku

Kakak Hamdani, Tisna Setiawan (33) mengatakan adiknya saat ini dalam kondisi kritis dan mendapat perawatan intensif di RSUD Al Ihsan Baleendah

Galih Prasetyo
Selasa, 23 April 2024 | 10:31 WIB
Korban Pengeroyokan di Bandung Masih Kritis, Keluarga Ingin Beri Efek Jera ke Pelaku
Ilustrasi pengeroyokan ustadz. [Istimewa]

SuaraJabar.id - Dua orang pemuda Hamdani (23) dan Aldi (24) dikeroyok di depan mini market, Ciparay, Kabupaten Bandung dan viral di media sosial, Jumat (19/4/2024) lalu, bahkan salah satu korban saat ini dalam kondisi kritis.

Kakak Hamdani, Tisna Setiawan (33) mengatakan adiknya saat ini dalam kondisi kritis dan mendapat perawatan intensif di RSUD Al Ihsan Baleendah, Kabupaten Bandung, setelah bagian belakang kepala dipukul mengunakan batu oleh salah satu pelaku.

"Kondisi korban saat ini masih kritis dan harus tindakan operasi," kata Tisna di Mapolresta Bandung, Senin (22/4/2024).

Baca juga:

Baca Juga:Pelaku Pengeroyokan di Bandung yang Buat Korban Kritis Nasibnya Sekarang Begini

"Di bagian kepala kerana ada retakan tempurung di bagian sebelah kiri belakang, yang mengakibatkan resikonya bisa menyebabkan nyawa adik saya. Jadi resikonya sangat besar sekali kepada kelanjutan adik saya," ungkapnya menambahkan.

Polresta Bandung berhasil mengamankan 6 orang pelaku dan 4 diantaranya masih berusia dibawah 18 tahun. Para pelaku ini akan dihadapkan pada proses hukum yang berlaku, meskipun sebagian di antara mereka masih di bawah umur.

Mewakili keluarga, Tisna bersyukur pelaku berhasil diamankan oleh pihak kepolisian tidak lama setelah kejadian. Pihaknya, mengapresiasi kesigapan Polresta Bandung yang dengan cepat mengungkap dan menangkap pelaku.

"Di sini dari saya, kita jangan ragu lapor bahwa aparat hukum secepatnya bisa menangkap, jadi semuanya Alhamdulillah kita apresiasi penegak hukum khususnya Polresta Bandung berhasil menangkap kurang dari 1x24 jam," ungkapnya.

Baca juga:

Baca Juga:Ngeri! Perkara Wanita, Pemuda di Bandung Dihantam Batu: Korban Kini Kritis

Keluarga sendiri akan tetap melanjutkan kasus ini sesuai dengan hukum yang berlaku, hal itu dilakukan agar ada efek jera bagi pelaku dan ke depannya diharapkan tidak ada lagi kejadian serupa.

"Untuk kasus ini kita sudah ada pertemuan keluarga, tapi intinya belum ada secara itikad seperti apa, jadi intinya saya mengikuti proses hukum yang berlaku supaya tujuannya memberikan efek jera kepada pelaku, jadi intinya kita akan terus berlanjut proses hukum," tegasnya.

Sementara itu, Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan cemburu menjadi motif utama pelaku melakukan serangan secara brutal kepada Hamdani Mustofa (23) dan Aldi Ardiansyah (24) di Ciparay.

Seperti diberitakan sebelumnya, dua orang pemuda yang sedang mengendarai sepeda motor tiba-tiba dihentikan dan langsung dipukuli oleh beberapa Orang Tidak Dikenal (OTK) di Ciparay, Kabupaten Bandung, Jumat (19/4/2024) lalu.

Dalam video berdurasi 43 detik yang viral di media sosial, terlihat dua pemuda sedang mengendarai sepeda motor warna biru, tiba-tiba keduanya dipepet oleh para pelaku ke pinggiran mini market dan langsung dipukuli, bahkan salah satu pelaku memukul kepala korban menggunakan batu.

Kontributor : Rahman

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini