Rute Eksotis Jakarta-Cianjur Batal Dilayani KA Jaka Lalana, Ternyata Ini Penyebabnya

PT Kereta Api Indonesia (KAI) secara resmi mengumumkan penundaan pengoperasian Kereta Api (KA) Wisata Jaka Lalana.

Andi Ahmad S
Minggu, 14 Desember 2025 | 19:00 WIB
Rute Eksotis Jakarta-Cianjur Batal Dilayani KA Jaka Lalana, Ternyata Ini Penyebabnya
Ilustrasi Kereta Api KA Jaka Lalana. (PT KAI)
Baca 10 detik
  • KAI menunda pengoperasian KA Wisata Jaka Lalana (Jakarta-Cianjur) karena fokus utamanya saat ini adalah penanganan dampak bencana di wilayah Sumatera yang memengaruhi jalur kereta api.

  • Penundaan telah dikoordinasikan dengan Gubernur Jabar. Meskipun ditunda, KA Jaka Lalana sudah dinyatakan layak beroperasi setelah uji coba dengan lima rangkaian.

  • Setelah penanganan bencana tuntas, KA Jaka Lalana segera dioperasikan dengan paket wisata yang bertujuan untuk mendongkrak kunjungan dan pertumbuhan ekonomi di wilayah yang dilintasi.

SuaraJabar.id - Bagi Kawan Muda yang sudah menyusun rencana healing akhir tahun menggunakan kereta baru rute Jakarta-Cianjur, tampaknya kalian harus menahan diri sejenak.

PT Kereta Api Indonesia (KAI) secara resmi mengumumkan penundaan pengoperasian Kereta Api (KA) Wisata Jaka Lalana.

Keputusan berat ini diambil bukan tanpa alasan. Bencana alam yang melanda wilayah Sumatera dan berdampak pada infrastruktur perkeretaapian di sana menjadi prioritas utama penanganan saat ini.

Humas KAI Daop 2, Hardoyo, mengonfirmasi bahwa seluruh sumber daya sedang dikerahkan untuk memulihkan jalur di Sumatera agar logistik dan mobilitas warga terdampak bisa segera normal kembali.

Baca Juga:5 Fakta Panas Demo Warga Cianjur Tagih Janji Bupati Soal Geothermal: Dari Jejak Digital Hingga Gempa

Hardoyo menjelaskan bahwa penundaan ini telah dikoordinasikan secara matang dengan Pemerintah Daerah, termasuk Gubernur Jawa Barat serta para bupati dan wali kota yang wilayahnya dilintasi rute tersebut. Kesepakatan ini didasari oleh rasa kemanusiaan dan urgensi teknis.

"KAI dengan Gubernur Jabar sepakat untuk menunda pengoperasian KA Jaka Lalana karena KAI masih fokus penanganan bencana di Sumatera karena ada jalur kereta yang terdampak," ungkap Hardoyo dilansir dari Antara, Minggu (14/12/2025).

Langkah ini menegaskan komitmen BUMN tersebut untuk menuntaskan masalah krusial di wilayah bencana terlebih dahulu sebelum meluncurkan layanan pariwisata baru.

Meski tertunda, antusiasme terhadap KA Jaka Lalana tidak surut. Kereta ini digadang-gadang akan menjadi idola baru bagi railfans dan wisatawan.

Dalam uji coba yang telah sukses dilakukan, KA Jaka Lalana membawa lima rangkaian istimewa yang terdiri dari:

Baca Juga:Ratusan Warga Serbu Kantor Bupati Cianjur Tolak Proyek Geothermal Gunung Gede - Pangrango

  • Dua gerbong khusus kereta wisata (Panoramic/Priority).
  • Dua gerbong kereta eksekutif yang nyaman.
  • Satu gerbong kereta makan (dining car) estetik.

Rute yang ditempuh pun sangat menarik, melintasi 17 stasiun legendaris mulai dari Jakarta, Bogor, membelah kesejukan Sukabumi, hingga berakhir di Cianjur. Pemandangan jalur ini dikenal sebagai salah satu yang terindah di Jawa Barat.

KAI memastikan bahwa secara teknis, KA Jaka Lalana sudah sangat layak beroperasi. Rencananya, kereta ini akan beroperasi di awal pada jadwal akhir pekan (weekend), menyesuaikan dengan pola liburan kaum urban.

"Setelah tuntas penanganan bencana Sumatera, kita tinggal meluncurkan pengoperasian KA wisata, karena sudah dilakukan uji coba dan dinyatakan layak, nanti berbagai paket wisata akan ditawarkan disesuaikan dengan kabupaten/kota yang dilintasi," jelas Hardoyo.

Kehadiran kereta ini diharapkan menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi baru bagi tiga wilayah yang dilintasi. Wisatawan tidak hanya sekadar naik kereta, tetapi akan disuguhkan paket wisata terintegrasi.

"Nanti untuk paket tergantung kabupaten/kota masing-masing seperti Cianjur sudah menyiapkan sejumlah paket wisata yang dapat dikunjungi selain Gunung Padang, dimana wisatawan dapat turun di Stasiun Lampegan dan melanjutkan ke destinasi wisata penunjang," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak