Tertimpa Tembok Setinggi 3 Meter, Tatang Tewas

"Tembok gudang itu tidak bisa menahan resapan air. Jadi tidak kuat," pungkasnya.

Agung Sandy Lesmana
Sabtu, 15 Februari 2020 | 20:16 WIB
Tertimpa Tembok Setinggi 3 Meter, Tatang Tewas
Polisi saat mengecek lokasi tembok ambruk yang menewaskan tukang ojek pangkalan di Gang KUD, Kampung Sidamukti RT01/RW 17 , Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Sabtu (15/2/2020). (Suara.com/Supriyadi)

SuaraJabar.id - Seorang tukang ojek pangkalan bernama Tatang tewas usai tertimpa tembok sebuah gudang di Gang KUD, Kampung Sidamukti RT 1/RW 17, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Sabtu (15/2/2020).

Peristiwa itu terjadi ketika hujan deras yang menguyur Kota Depok.

"Peristiwa tembok ambruk ini ada dua korbannya. Satu korban meninggal dunia karena mengalami patah tulang rusuk di sebelah kiri atas nama Tatang warga sekitar. Satu lagi Pantun Sopia alami luka di kepala bagian belakang sebelah kanan dan kaki," kata Kasubbag Humas Polres Metro Depok AKP Firdaus.

Firdaus mengatakan, ambruknya tembok gudang setinggi 3 meter dengan panjang 10 meter itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB saat hujan deras. Tembok itu diduga tidak bisa menahan resapan air pada sisi  tembok, karena tidak ada lubang resapan.

Baca Juga:Geger Mayat Perempuan Bercelana Ungu Tergeletak di Pintu Rel Kereta Kosambi

"Tembok gudang itu tidak bisa menahan resapan air. Jadi tidak kuat," pungkasnya.

Sebelumnya, hujan deras juga mengakibatkan ratusan rumah di Tirta Mandala Kecamatan Cilodong, Kota Depok terendam banjir.

Banjir terjadi akibat longsor di pinggir kali Jantung. Sehingga material longsor menutupi arus kali tersebut.

Kontributor : Supriyadi

Baca Juga:Heboh Virus Corona, Pekerja Krematorium Wuhan Klaim Bakar 100 Mayat Sehari

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini