Vaksinasi Massal di GBLA Dilanjut Usai Hujan Lebat dan Angin Kencang Reda

"Alhamdulillah kegiatan ini ramai dan bagus.Saya ucapkan rasa terima kasih kami kepada teman-teman yang mau membantu, mudah-mudahan amalnya diterima oleh Allah," kata Menkes.

Ari Syahril Ramadhan
Kamis, 17 Juni 2021 | 17:58 WIB
Vaksinasi Massal di GBLA Dilanjut Usai Hujan Lebat dan Angin Kencang Reda
Warga kembali mengantre di Stadion GBLA Kota Bandung usai vaksinasi tertunda akibat hujan lebat. [Tangkapan Layar Instagram @infojawabarat]

SuaraJabar.id - Vaksinasi massal COVID-19 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api atau GBLA di Gedebage, Kota Bandung dilanjut usai hujan deras dan angin kencang berhenti, Kamis (17/6/2021).

Ratusan orang mengantre untuk vaksin setelah tertunda beberapa saat akibat guyuran hujan deras.

Sebelumnya, kegiatan vaksinasi massal ini ditinjau oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin bersama dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit.

Budi Gunadi menuturkan, langkah vaksinasi massal ini, adalah salah satu langkah pemerintah untuk memutus penyebaran COVID19.

Baca Juga:Kasus Covid-19 di Jepara Melonjak, DPR Desak Prokes di Lingkup Industri Diperketat

Ia menargetkan, pada awal Juli nanti vaksinasi dapat mencapai angka 1 juta vaksin perhari yang dapat diberikan kepada masyarakat.

"Presiden pesan ingin lihat 1 juta vaksinasi per hari di bulan Juli," kata Budi, usai peninjauan.

Menurut Budi, masyarakat cukup antusias dalam kegiatan vaksinasi massal ini. Hal itu dilihat dengan banyaknya masyarakat yang datang ke Stadion GBLA, Kota Bandung.

Atas hal itupun, ia berterima kasih kepada pihak TNI dan Polri serta pemerintah daerah, yang turut mensuksesi kegiatan vaksinasi massal ini.

"Alhamdulillah kegiatan ini ramai dan bagus.Saya ucapkan rasa terima kasih kami kepada teman-teman yang mau membantu, mudah-mudahan amalnya diterima oleh Allah," katanya.

Baca Juga:Tim Gabungan Bubarkan Nobar Piala Eropa di Lhokseumawe

Sementara itu, Hadi Tjahjanto mengatakan, soal target satu juta vaksin perhari sebagaimana pesan dari presiden, ia optimis dapat mencapainya. Hal itu mengingat kegiatan vaksinasi ini sudah berlangsung beberapa minggu sebelumnya.

"Walau pun bulan juni ini kita targetnya masih 700, namun optimis bisa lebih karena sesuai perhitungan, TNI di satu titik bisa melaksanakan sekitar 2.000, dengan Polri di kali dua bisa empat ribu satu hari," tutur Hadi, di tempat yang sama.

Dengan adanya 100 titik vaksinasi di seluruh di Indonesia, ia yakin mencapai target satu juta vaksin untuk masyarakat, perharinya.

"Harapan kita semua program vaksinasi nasional ini sesuai rencana dan target yang kita inginkan," katanya.

Senada dengan Hadi, Sigit menyebut pihaknya bakal berusaha untuk mencapai target tersebut. Bahkan ia optimis, sebelum memasuki bulan Juli, target itu, sudah dapat tercapai. Maka dari itupun, ia menghimbau masyarakat untub ikut kegiatan vaksinasi yang tengah diselenggarakan ini.

"Harapan kita di awal juli atau sebelum itu 1 juta 1 hari bisa dilaksanakan. Jadi mohon dukungan untuk segera kita laksanakan sehingga angkanya bisa sesuai harapan," ucap Sigit

Kontributor : Cesar Yudistira

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini