Simak! Ada 5 Kasus di Jawa Barat, Kenali 8 Gejala Cacar Monyet

Cacar monyet atau monkeypox disebabkan oleh virus seperti penyakit cacar lainnya. Penyakit ini bisa menular antar manusia.

Galih Prasetyo | Ranutyas Djati Kusuma
Rabu, 15 November 2023 | 17:17 WIB
Simak! Ada 5 Kasus di Jawa Barat, Kenali 8 Gejala Cacar Monyet
Ilustrasi pemeriksaan cacar monyet [iStockphoto/atakan]

SuaraJabar.id - Cacar monyet atau yang dikenal juga sebagai monkeypox merupakan sebuah penyakit yang disebabkan oleh virus yang serupa dengan penyakit cacar. Ditemukan pertama kali pada tahun 1958.

Penyakit cacar monyet memiliki banyak tanda-tanda yang harus diidentifikasikan. Namun, penyakit ini jarang ditemukan.

Walaupun begitu, penyakit cacar monyet memiliki potensi untuk membahayakan kesehatan. Cacar monyet ini juga dapat menular yang terjadi melalui manusia atau pun hewan.

Penyakit ini bisa menular dari hewan ke manusia melalui cakaran atau gigitan. Sedangkan akan menyebar dari antar manusia melalui percikan liur yang masuk ke hidung ataupun mulut.

Baca Juga:Ingin Menjadi Chef Profesional? Ini 3 Jurusan Kuliah Tata Boga Terbaik di Bandung

Cacar monyet ini akan menimbulkan bintik yang berair dan berkembang hingga munculnya benjolan di leher, dan lain-lainnya. 

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Triadi Machmudin mengatakan bahwa di Jabar saat ini terdapat lima kasus cacar monyet atau monkeypok. Kasus pertama menurut Bey berasal dari kota Bandung.

"Cacar monyet di Jabar ada lima kasus, yang satu dirawat di RSHS dan sudah keluar. Kemudian dari Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kota Depok, Kota Bekasi, jadi masih ada empat yang masih sakit," kata Bey.

Berikut ini delapan gejala cacar monyet dilansir dari kanal YouTube Infosehat: 

Ruam Kulit

Baca Juga:Ingin Berkuliah di Bandung? Intip 5 PTN dan PTS Terbaik di Tanah Pasundan

Ruam Kulit merupakan salah satu tanda adanya cacar monyet. Ruam pada kulit biasanya diawali dengan bercak merah yang kecil dan akan berkembang lepuh yang berisi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak